Mengatasi Motor Bergetar, Berkendara Jadi Lebih Nyaman

Posted on

Mengatasi motor bergetar sangat penting untuk dipahami. Dengan pengetahuan yang baik, akan memudahkan jika sewaktu-waktu terjadi getaran pada motor. Sehingga bisa membantu mengurangi biaya service maupun perawatan kendaraan. Pada dasarnya, motor bergetar ketika mesinnya menyala memang terbilang normal.

Mengatasi Motor Bergetar, Berkendara Jadi Lebih Nyaman
pixabay.com

Gerakan pada komponen-komponennya kerap menimbulkan getaran halus, namun akan hilang seiring waktu. Terutama saat kendaraan sudah melaju. Namun, jika getaran terlalu kencang, maka artinya ada yang salah. Motor yang bergetar secara berlebih bahkan membuat pengendara merasa terganggu. Kendati demikian, tidak perlu khawatir sebab bukan hal yang sulit untuk diatasi.

Cara Mengatasi Motor Bergetar Kencang

Kondisi getaran pada motor yang relatif kencang dapat muncul karena beberapa pemicu. Biasanya getaran berlebih ini terjadi pada tipe motor matic. Namun, tipe motor non matic juga dapat mengalami hal serupa.

Beberapa penyebab dari motor yang bergetar meliputi keausan komponen mesin, roda tidak seimbang, hingga kualitas bahan bakar. Tentu saja kondisi getaran yang kurang normal ini harus segera diatasi.

Jika getaran tersebut tidak langsung teratasi, maka bisa menyebabkan kerusakan pada komponen mesin yang lebih parah. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi motor bergetar supaya bisa segera mereda.

1. Memperhatikan Roda

Seperti telah tertera sebelumnya, salah satu penyebab dari motor yang mengalami getaran hebat adalah masalah keseimbangan pada roda. Ketika roda motor tidak seimbang, maka getaran akan terasa semakin kuat.

Oleh karena itu, upayakan memeriksa keseimbangan roda pada motor secara berkala. Jika kondisi roda tidak seimbang, bisa membawa ke bengkel terdekat untuk melakukan balancing. Pastikan juga ban terpasang dengan benar dan sejajar sesuai rekomendasi pabrikan.

2. Cek pada Suspensi

Suspensi yang aus atau rusak bisa memicu getaran hebat saat motor menyala maupun berjalan. Karena itu, pastikan per serta pengaturan suspensi sesuai dengan kebutuhan maupun berat badan pengendara. Periksa juga apakah baut-baut pada motor terpasang secara tepat. Baut yang kendur dapat menyebabkan getaran tambahan saat berkendara.

3. Ganti Busi yang Aus

Tips mengatasi motor bergetar berikutnya adalah mengganti busi yang aus. Ketika busi aus, maka mesin motor tidak akan bisa bekerja secara maksimal. Karena mesin yang tidak bekerja dengan baik akan membuat getaran semakin kuat.

4. Periksa Sistem Pembakaran dan Oli

Jika motor menggunakan karburator, pastikan komponennya sudah berada dalam pengaturan yang tepat. Penyetelan yang kurang pas dapat meningkatkan getaran mesin. Terutama pada bagian piston maupun klepnya.

Pecinta otomotif juga perlu menggunakan bahan bakar berkualitas. Misalnya dengan oktan tinggi untuk dapat mengurangi getaran. Mengingat bahan bakar yang kurang berkualitas dapat menurunkan kinerja mesin hingga menimbulkan getaran.

Di samping itu, kurangnya oli atau oli yang kotor dapat mempengaruhi kinerja mesin. Pastikan tingkat oli sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan lakukan penggantian secara berkala. Oli yang baik dapat membantu menjaga performa mesin kendaraan serta mengurangi gesekan yang dapat menyebabkan getaran.

5. Memeriksa Komponen Motor

Motor yang bergetar terlalu kuat bisa jadi efek dari komponen yang rusak. Misalnya saja masalah pada transmisi seperti kopling atau gir yang tidak berfungsi secara optimal. Bisa juga akibat rem yang aus atau tekanannya tidak merata.

Untuk mengatasi motor bergetar karena kondisi semacam ini tentunya harus melakukan pengecekan secara menyeluruh. Jangan lupa lihat juga pada knalpot apakah terdapat kebocoran atau sumbatan yang memicu getaran kencang.

6. Gunakan Aksesoris yang Sesuai

Hindari pemasangan aksesoris yang berat atau tidak sesuai dengan spesifikasi motor. Hal ini dapat memengaruhi keseimbangan serta menyebabkan getaran berlebih. Misalnya saja memasang knalpot modifikasi yang tidak pas, ukuran roda menyalahi aturan dan masih banyak lagi.

Untuk poin yang satu ini pernah merasakan sendiri dampak buruknya karena menggunakan aksesoris tak semestinya berupa spion bar-end. Saat menggunakan spion tersebut, pandangan kurang jelas karena memang ukurannya kecil.

Lalu saat tak sengaja kebentur tembok, spionnya mudah lepas. Sejak saat itu lebih suka memilih spion yang standar karena memang aman, nyaman dan menunjang keselamatan berkendara.

7. Memperbaiki Teknik Mengemudi

Cara mengatasi motor bergetar yang terakhir adalah memperhatikan cara mengemudi. Pastikan sudah menggunakan teknik yang tepat.  Jika belum, maka segera perbaiki teknik mengemudi motor. Dengan teknik yang tepat, getaran pada motor bisa jauh berkurang.

Cobalah untuk berkendara dengan tenang dan tidak terlalu memaksakan pergerakan motor. Kurangi terlalu sering memutar gas dengan kecepatan tinggi maupun memacu mesin motor secara berlebihan.

Itulah berbagai cara untuk mengatasi motor bergetar. Pecinta otomotif bisa mencoba memeriksa motor secara mandiri terlebih dahulu. Apabila belum terlihat perubahannya jangan ragu membawa motor ke bengkel terpercaya untuk melakukan penanganan lebih serius.